JAKARTA — Dalam khutbah Jumat yang disampaikan Wakil Ketua Majelis Pemberdayaan Masyarakat Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Risman Muchtar, ia menekankan pentingnya tanggung jawab dakwah sebagai tugas utama umat Islam. Risman menyoroti bahwa eksistensi umat Islam saat ini adalah buah perjuangan dan dakwah generasi pendahulu.
“Kita menjadi muslim sekarang ini karena ada tanggung jawab dakwah yang dipikul oleh generasi pendahulu kita. Kalau kita tidak melaksanakan tugas dakwah hari ini, belum tentu anak cucu kita di masa depan akan tetap menjadi muslim,” ungkap Risman dalam khutbahnya.
Risman juga mengutip Al-Quran yang menyeru umat Islam untuk menegakkan agama dan tidak bercerai-berai di dalamnya. Ia menegaskan bahwa dakwah adalah kewajiban yang tidak bisa diabaikan.
“Dakwah itu adalah perintah Allah. Hukumnya wajib, artinya berpahala bagi yang melaksanakan dan berdosa bagi yang meninggalkannya,” tambahnya.
Lebih lanjut, Risman menjelaskan bahwa dakwah tidak semata-mata berupa ceramah, tetapi mencakup seluruh aspek kehidupan, termasuk pendidikan, ekonomi, politik, dan sosial budaya. Menurutnya, Muhammadiyah sejak tahun 1998 telah merumuskan konsep dakwah kultural, yakni pendekatan yang memanfaatkan simbol-simbol budaya masyarakat untuk menyampaikan pesan-pesan Islam tanpa larut dalam budaya tersebut.
“Dakwah itu bukan hanya ceramah, tetapi juga bagian dari proses rekonstruksi sosial. Apa pun gerakan kita dalam kehidupan bermasyarakat, itu adalah bagian dari dakwah,” jelasnya.
Risman mendorong jamaah untuk berdakwah sesuai kemampuan masing-masing. Ia menyebut bahwa dakwah bisa dilakukan melalui ilmu, harta, atau kekuasaan yang dimiliki.
“Rasulullah bersabda, Barang siapa yang memberikan perbekalan kepada orang yang berdakwah, maka ia telah dianggap turut berjihad di jalan Allah. Jadi, setiap kita punya kesempatan untuk berdakwah, baik secara langsung maupun mendukung mereka yang berdakwah,” ucapnya.
Khutbah ini menjadi pengingat bagi umat Islam untuk terus menjaga eksistensi Islam dengan melanjutkan estafet dakwah yang diwariskan oleh generasi terdahulu.